Jakarta, Katakini.com - Juventus dilaporkan tengah mengawasi perkembangan striker muda asal Brasil, Endrick yang saat ini menghadapi tantangan berat untuk mendapatkan tempat utama di lini serang Real Madrid menyusul penampilan menonjol dari Gonzalo Garcia.

Endrick, 18 tahun, masih menjalani pemulihan usai mengalami cedera otot paha pada akhir musim kompetisi La Liga 2024–2025, dan belum sempat tampil di bawah pelatih anyar Los Blancos, Xabi Alonso.

Sambil menunggu kepastian terkait perannya di skuad utama, nama Endrick mulai dilirik sejumlah klub besar Eropa, Juventus menjadi salah satu tim yang menunjukkan minat terhadap situasinya di Santiago Bernabeu.

Dilansir dari Tuttosport, Si Nyonya Tua tengah mengawasi ketat perkembangan Endrick di Madrid dan siap mengajukan tawaran jika muncul celah untuk mendatangkannya.

Namun, transfer ini hanya akan dilanjutkan jika ada kesempatan yang memungkinkan, terutama mengingat kondisi Endrick yang belum kembali fit.

Di sisi lain, absennya Endrick telah membuka peluang bagi penyerang muda Spanyol, Gonzalo Garcia, untuk unjuk gigi. Garcia, lulusan akademi Madrid, tampil mengesankan selama Piala Dunia Antarklub dengan mencetak dua gol dan satu assist dalam tiga laga, memanfaatkan absennya Kylian Mbappe yang dirawat karena gastroenteritis sesaat setelah tiba di Amerika Serikat.

Penampilan apik Garcia dikabarkan membuat staf kepelatihan Real Madrid terpukau, hingga muncul kekhawatiran bahwa Endrick akan kembali menjadi pilihan kedua musim depan.

Meski begitu, Endrick tetap menjadi top skor Madrid di Copa del Rey musim lalu, walaupun trofi tersebut akhirnya dimenangkan oleh Barcelona.

Juventus sendiri disebut tak hanya fokus pada Endrick. Klub asal Turin itu juga tengah mempertimbangkan opsi lain di lini serang, yaitu striker muda Porto, Samu Aghehowa.

Pemain berusia 21 tahun asal Spanyol itu dibeli Porto seharga 12,6 juta euro musim panas lalu dan langsung tampil gemilang dengan koleksi 27 gol dan tiga assist dari 44 pertandingan musim ini.

Samu bahkan sempat mencetak gol di ajang Piala Dunia Antarklub meskipun Porto harus tersingkir di fase grup. Juventus sebenarnya sudah mencoba merekrut Aghehowa di akhir tahun lalu, namun gagal mencapai kesepakatan karena tuntutan harga yang tinggi.

Kini, nilai sang pemain melonjak dan Juventus harus mengajukan tawaran yang lebih besar jika serius ingin membawanya ke Allianz Stadium.

Dengan ketidakpastian soal masa depan Endrick di Madrid, Juventus tampaknya mulai membuka banyak alternatif untuk memperkuat sektor serang mereka musim depan.