Jakarta, Katakini.com - Perjalanan yang aman dan penuh berkah menjadi harapan setiap orang ketika hendak bepergian, baik jarak dekat maupun jauh. Dalam ajaran Islam, ada tuntunan untuk memulai perjalanan dengan membaca doa ketika naik kendaraan.
Berikut ini bacaan doa naik kendaraan lengkap dengan bahasa Arab, latin, serta terjemahannya:
اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنْقَلِبُونَ
Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Subḥānalladzī sakhkhara lanā hādzā wa mā kunnā lahu muqrinīn. Wa innā ilā rabbinā lamunqalibūn.
Artinya: “Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha Suci Allah yang telah menundukkan kendaraan ini bagi kami, padahal sebelumnya kami tidak mampu menguasainya, dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami.”
Doa ini dianjurkan dibaca ketika seseorang sudah berada di atas kendaraannya, baik mobil, motor, kapal, pesawat, maupun hewan tunggangan.
Setelah membaca doa ini, sebagian ulama juga menganjurkan melanjutkannya dengan berdoa memohon keselamatan, seperti:
اللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ فِي سَفَرِنَا هَذَا الْبِرَّ وَالتَّقْوَى، وَمِنَ الْعَمَلِ مَا تَرْضَى
Allāhumma innā nasaluka fī safarinā hādzā al-birra wa at-taqwā wa min al-amali mā tardhā.
Artinya: “Ya Allah, kami memohon kepada-Mu dalam perjalanan ini kebaikan dan ketakwaan, serta amal yang Engkau ridai.”