• Gaya Hidup

Ini Maksud FOMO yang Kerap Diutarakan Gen Z

M. Habib Saifullah | Sabtu, 28/12/2024 22:09 WIB
Ini Maksud FOMO yang Kerap Diutarakan Gen Z Ilustrasi Gen Z (Foto: Unsplash/KOBU Agency)

JAKARTA - Istilah FOMO atau Fear of Missing Out telah menjadi bagian dari kosakata populer, terutama di kalangan generasi muda seperti Gen Z. FOMO menggambarkan perasaan cemas atau takut ketinggalan sesuatu yang menarik, penting, atau menyenangkan yang sedang dilakukan oleh orang lain.

Dalam era digital dan media sosial yang serba terhubung, FOMO menjadi fenomena yang semakin sering dirasakan oleh banyak orang, khususnya mereka yang tumbuh dalam budaya online. Berikut ini maksud dari fomo tentang FOMO.

Apa Itu FOMO?

FOMO adalah singkatan dari Fear of Missing Out, yang berarti "ketakutan akan ketinggalan". Istilah ini pertama kali digunakan dalam konteks psikologi modern untuk menjelaskan kecemasan yang dirasakan seseorang ketika merasa bahwa orang lain sedang menikmati pengalaman yang lebih baik, sementara mereka merasa tertinggal atau tidak berpartisipasi.

FOMO sering kali dipicu oleh media sosial, di mana orang secara terus-menerus terpapar dengan gambar, cerita, atau pembaruan tentang kehidupan orang lain yang tampak lebih menarik atau sukses.

Penyebab FOMO

Pengaruh Media Sosial

Media sosial menjadi pemicu utama FOMO, karena memungkinkan pengguna untuk melihat momen-momen terbaik dari hidup orang lain secara langsung.

Keinginan untuk Diterima

FOMO sering muncul dari kebutuhan psikologis untuk merasa diterima dan menjadi bagian dari kelompok tertentu.

Budaya Kompetisi

Gen Z tumbuh dalam budaya yang mendorong keberhasilan, pencapaian, dan eksistensi diri, sehingga tekanan untuk "tidak ketinggalan" menjadi lebih besar.

Tekanan Komunitas Online

Banyak komunitas digital mendorong partisipasi aktif, seperti mengikuti tren terbaru, menghadiri acara tertentu, atau memiliki gaya hidup tertentu, yang membuat seseorang merasa terpaksa untuk mengikuti.

Dampak FOMO

FOMO dapat memberikan dampak negatif pada kesehatan mental dan kesejahteraan seseorang, seperti:

Kecemasan dan Stres: Merasa cemas karena tidak ikut serta dalam suatu kegiatan dapat menimbulkan stres berkepanjangan.

Kehilangan Fokus: Seseorang mungkin menjadi terlalu terobsesi dengan apa yang dilakukan orang lain sehingga kehilangan fokus pada prioritas hidupnya sendiri.

Kurangnya Kepuasan Hidup: FOMO dapat membuat seseorang merasa hidupnya tidak sebaik yang terlihat di media sosial orang lain, yang dapat menurunkan rasa syukur dan kebahagiaan.

Kecanduan Media Sosial: Orang yang mengalami FOMO cenderung terus-menerus memeriksa media sosial untuk memastikan mereka tidak melewatkan sesuatu yang penting.

Keywords :


Fomo Gen Z
.
Media Sosial